Wa'alaikumussalam warahmatullah..
tidak bid'ah, justru itu perbuatan baik.
عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ جَعْفَرٍ، قَالَ: لَمَّا جَاءَ نَعْيُ جَعْفَرٍ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: «اصْنَعُوا لِآلِ جَعْفَرٍ طَعَامًا، فَقَدْ أَتَاهُمْ مَا يَشْغَلُهُمْ، أَوْ أَمْرٌ يَشْغَلُهُمْ»
Ja’far bin Khalid dari ayahnya Abdullah bin Ja’far dia berkata: ketika janazah Ja’far datang maka Rasulullah berkata “Hendahlah kalian semua membuat makanan untuk keluarga Ja’far. Maka sudah datang pada mereka sesuatu yang membuat mereka sibuk atau desibukkan dengan perkara tersebut.” Syaikh al-Albani berkata:.. hadits ini merupakan hadits Hasan.”
حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرِ بْنُ يَعْقُوبَ بْنِ إِبْرَاهِيمَ الْبَزَّازُ , ثنا بِشْرُ بْنُ مَطَرٍ , ثنا سُفْيَانُ , عَنْ جَعْفَرِ بْنِ خَالِدٍ , عَنْ أَبِيهِ , عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ جَعْفَرٍ , قَالَ: لَمَّا جَاءَ نَعْي جَعْفَرٍ , قَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: «اصْنَعُوا لِآلِ جَعْفَرٍ طَعَامًا , فَإِنَّهُ قَدْ أَتَاهُمْ مَا شَغَلَهُمْ» أَوْ «أَمْرٌ شَغَلَهُمْ»
Ja’far bin Khalid dari ayahnya Abdullah bin Ja’far mengatakan ketika mayat Ja’far datang, maka Rasulullah berkata “buatlah makanan buat keluarga Ja’far karena sesungguhnya: Telah datang pada mereka apa yang membuat mereka kerepotan atau perkara itu yang membuat mereka sibuk.
dari kedua hadits ini, di anjurkan kita memberi kabar gembira/menguatkan hati keluarga si mati dan memberi makanan / memberi uang dsb.
di kita sebaliknya, malah keluaga si mati yg membuat makanan untuk org lain